Kapolda Jawa Barat Irjen Mohammad Iriawan menegaskan pelaku penembak Briptu Nurul Affandi yakni berinisial KK dan S adalah spesialis pencurian sepeda motor (curanmor). Keduanya sudah sering keluar masuk penjara dalam kasus serupa.

"Pelaku berinisial KK yang ditangkap di Lampung Timur, Lampung pada Senin (27/1) subuh, perannya hanya sebatas joki atau yang membawa motor. Justru S lah sebagai pelaku utama dan yang hingga saat ini masih buron," kata Iriawan di Bogor, Selasa (28/1).

Lebih lanjut ia menjelaskan, KK ditangkap setelah pihaknya bersama Polda Jabar, Polda Metro, Polda Lampung, Polres Bogor dan Depok melakukan penyelidikan yang cukup lama.

"Saat ditangkap di rumahnya, kita juga berhasil mengamankan barang bukti 10 sepeda motor yang diduga hasil curian," katanya.

Saat ini pihaknya masih melakukan pengembangan, untuk mengejar pelaku utama berinisial S. "Untuk sementara tidak ada motif lain. Ini murni pencurian sepeda motor, karena pelaku kepergok hendak mencuri sepeda motor dan ditegur oleh korban," ungkapnya.

Iriawan menambahkan, tidak menutup kemungkinan ada pelaku lain dalam kasus penembakan ini. "Maka dari itu kita masih melakukan penyelidikan dan pengembangan. Tapi yang jelas pelaku ini adalah pernah masuk penjara atau residivis," katanya.

Seperti diberitakan sebelumnya, Briptu Nurul Affandi anggota Unit Reserse dan Kriminal Polsek Klapanunggal tewas ditembak saat mempergoki pelaku pencurian sepeda motor di samping warung gado-gado dekat PT Nippres, Jalan Raya Narogong, Klapanunggal, Kabupaten Bogor, Jumat (10/1).

PENEMBAK BRIPTU NURUL SPESIALIS CURANMOR

Artikel lainnya »